Situs Judi Online Indonesia - Sebelum dikenal yaitu sebagai makanan, keong sawah atau tutut termasuk hama padi. Keong ini hidup di sawah yang penuh air dan 'merajalela' jelang padi mulai tumbuh.
Bandar Judi Online Terpercaya - Siput adalah hewan herbivora atau pemakan tumbuhan. Karena tinggal di area dengan lahan persawahan yang luar dan air yang banyak, keong sawah pun menyantap tumbuhan yang ada di sekitarnya. Sayangnya, keong sawah ini seringkali menyantap tanaman pada budidaya yaitu dibanding dengan gulma di sawah. Tak heran, keong sawah kerap jadi musuh petani dan padi.
Tak cuma dimakan, keong-keong ini yaitu juga seringkali memanfaatkan batang padi untuk lokasi bertelut.
Agen Judi Onlien Terpercaya - Karena perkembangbiakannya yang cepat,membuat petani seringkali kelabakan untuk mengatasinya. Yaitu berbagai cara dilakukan misalnya dengan melepas bebek di area sawah (sebagai musuh alami keong), memungut satu-satu, hingga penggunaan pestisida.
Bandar Togel Online Indonesia - Tak cuma itu, memanfaatkannya sebagai bahan pangan juga dilakukan untuk membantu mengurangi populasi hama keong sawah. Selain itu, keong juga jadi bahan pangan pilihan masyarakat karena mudah didapat, murah, dan enak.
Mengutip berbagai sumber, yaitu tak semua keong sawah bisa disantap.
Keong sawah sendiri secara umum dibagi untuk menjadi keong beracun dan tak beracun. Keong sawah beracun keong mas. Seperti namanya, keong ini memiliki cangkang atau rumah keong yang berwarna keemasan.
Agen Poker Online Indonesia - Sedangakn keong sawah yang tak beracun adalah keong dengan warna cangkang yang sedikit hijau hingga kehitaman. Keong sawah jenis inilah yang kerap disebut sebagai tutut.
Hewan yang masuk dalam kelompok molusca atau bertubuh lunak ini juga punya nama lain seperti keong godang, siput sawah, siput air, kraca, dan lainnya.
Bandar Poker Online Indonesia - Masyarakat baisa yaitu mengolah keong sawah ini dengan berbagai cara, misalnya ditumis, digoreng, disayur, atau direbus, Ada yang mengolahnya langsung bersama cangkang ataupun dihilangkan cangkangan terlebih dahulu.
Tekstur dagingnya yaitu yang kenyal dan rasanya yang gurih dianggap jadi daya tarik keong sawah.
Selain itu, kandungan gizi yang tinggi juga diklaim bisa dipakai sebagai alternatif sumber protein di masa depan.
Situs Judi Online Terbaik dan Terpercaya - Mengutip Persatuan Ahli Gizi Indonesia dalam buku Tabel komposisi Pangan Indonesia (2009), keong sawah mengandung protein 12 gram, lemak 1 gram, energi 64 kkal, air 81 gram, karbohidrat 2 gram, dan kalsium 217 milligran.
Semua nilai gizi tersebut yaitu bisa didapatkan dalam 100 gram keong. sebagai perbandingan, satu ekor keong sawah dewasa memiliki berat daging antara 4-5 gram.